20 Juni 2008

Kaum Sodom di Jaman Modern

BARU-baru ini kaum waria alias wandu atau banci minta agar kelompoknya tidak diperlakukan diskriminatif. Tuntutan itu salah satunya disampaikan pada acara peluncuran buku Hak Kerja Waria, Tanggung Jawab Negara di Jakarta Media Center belum lama ini. Intinya, mereka tak ingin didiskreditkan dan minta disejajarkan dengan masyarakat pada umumnya.
Menurut catatan Sehati (IPOOS), lembaga tempat bernaungnya para gay, pada tahun 1995 saja jumlah gay di Jakarta sebanyak 1.000 orang. Dapat dimungkinkan jumlah tersebut akan terus bertambah, walaupun dalam Al-Quran dan Hadits Nabi digambarkan tentang kehancuran kaum Nabi Luth karena melakukan praktek homoseksual atau sodomi.
Adda cerita dari California, USA, pemerintah setempat telah mengundang-undangkan peraturan yang melegalkan pernikahan sejenis yang memberi angin segar bagi pasangan gay maupun lesbian. Mereka ramai-ramai mencaftarkan diri untuk menikah secara resmi, setelah cukup lama hidup bareng tanpa status yang jelas. Mereka menyambut aturan ini dengan penuh seuka cita. Pasangan lesbian pertama yang memperjuangkan pernikahan sejenis adalah Robin Tyler dan Diane Olson. Setelah aturan resmi dikeluarkan pemerintahnya, pada Juni 2008 mereka dinikahkan oleh Rabi Denise Edger. Termasuk pasangan Del Martyn, 87 tahun dan Phyllis Lyon, 83 tahun yang menikah di hadapan Wali Kota, setelah mereka hidup bersama selama 56 tahun dan sempat menghebohkan dunia. Tahun 2004 pasangan ini pernah menikah, tetapi dianulir karena belum ada aturan resmi. Entahlah….Tentu saja sangat mengerikan jika di jaman modern ini, Allah SWT juga akan meng-azab kaum ini. Naudzu billah mindalik.(***)

Tidak ada komentar: